Menu

Update :Tragis, Ratusan Anak Migran di Perbatasan Amerika Serikat Positif COVID-19

Devi 25 Mar 2021, 09:23
Foto : Sindonews
Foto : Sindonews

RIAU24.COM -  Selama setahun terakhir, ada lebih dari 2.800 kasus COVID-19 yang dikonfirmasi di antara anak di bawah umur tanpa pendamping di perbatasan AS ketika situasinya meningkat, seperti dilansir dari DailyMail pada hari Rabu, 24 Maret 2021.

Seorang juru bicara Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan mengatakan bahwa sejak 24 Maret 2020, ada 2.897 kasus positif yang dikonfirmasi laboratorium di antara anak di bawah umur tanpa pendamping. Saat ini, sekitar 319 anak tanpa pendamping tetap berada dalam isolasi medis setelah dinyatakan positif.

Menurut data HHS, sekitar satu dari 10 remaja dites positif terkena virus pada saat kedatangan.

Tak satu pun dari anak-anak yang dites positif terkena virus dirawat di rumah sakit dan sebagian besar telah pulih dan telah dipindahkan dari isolasi medis.

"Tingkat kepositifan secara umum adalah apa yang diantisipasi dan perencanaan telah menghasilkan respons yang kuat," kata juru bicara HHS dalam sebuah pernyataan. "Staf lokasi divaksinasi COVID-19, dilatih secara menyeluruh tentang protokol CDC untuk mengenakan dan melepaskan APD, dan diharuskan untuk memakai masker yang telah teruji sesuai dan APD lain yang direkomendasikan CDC setiap saat."

Juru bicara menambahkan bahwa anak di bawah umur diawasi setiap saat dan mereka tidak bersekolah di sekolah umum setempat.

Halaman: 12Lihat Semua