Menu

Dunia Mungkin Lebih Baik Jika COVID-19 Adalah Endemik

Amerita 2 May 2021, 17:23
Foto : DetikNews
Foto : DetikNews

Laura mencontohkan, saat seseorang mengunjungi daerah endemis malaria di Papua. Menurut dia, masyarakat yang berkunjung ke daerah tersebut tidak akan langsung terserang malaria selama daya tahan tubuhnya tidak lemah.

“Ibarat dormant, virus akan aktif jika menemukan inang yang lemah. Dormant bisa bertahan tanpa memberi efek. Tapi kalau mendapat rumah (orang yang kekebalannya lemah) akan aktif,” kata Laura.

Meski begitu, kata Laura, perubahan status COVID-19 menjadi endemik tidak akan terjadi jika tidak dikejar. Menurutnya, hal ini sangat bergantung pada keadaan imunitas kawanan. Dan tentunya hal ini erat kaitannya dengan keberhasilan program vaksin.

Syarat dan ketentuan

Menurutnya saat ini imunitas kawanan belum bisa dipastikan meski sudah ada upaya vaksinasi. Apalagi saat ini jumlah vaksin COVID-19 masih terbatas.

Masalahnya, masa kekebalannya masih dalam penyelidikan. Jadi masih terus dipantau, kata Epidemiolog Laura Navika Yamani.

Halaman: 234Lihat Semua