Menu

Horor Covid-19 di India, Kisah Pria Yang Mengemis ke Berbagai Rumah Sakit Minta Ayahnya Dirawat Tapi Selalu Ditolak

Satria Utama 4 May 2021, 04:51
Sushil Kumar, penderita Covid yang ditolak rumah sakit
Sushil Kumar, penderita Covid yang ditolak rumah sakit

“Semua rumah sakit minta surat rujukan dari Kepala Petugas Medis (CMO). Ketika saya ke kantor CMO, saya harus menunggu (karena banyak orang). Saat saya menunggu, saya dipaksa meninggalkan tempat itu oleh polisi yang ditugaskan di sana,” jelasnya, dikutip dari Al Jazeera, Minggu (2/5).

Selama paruh pertama bulan April, pasien positif Covid yang dirawat di rumah sakit mana pun di Lucknow membutuhkan surat rujukan dari kantor CMO. Untuk mendapatkan surat itu, pasien wajib menunjukkan tes RT-PCR yang mengonfirmasi infeksi Covid. Tetapi setelah protes publik, pemerintah Uttar Pradesh baru-baru ini menghapus persyaratan surat rujukan.

Ashish mengatakan dia mencoba banyak fasilitas kesehatan swasta dan yang dikelola pemerintah di Lucknow tetapi ayahnya ditolak masuk di setiap fasilitas tersebut.

“Saya kesana kemari seperti pengemis dan mencoba banyak rumah sakit lain melalui telepon juga. Ayah saya menyuruh saya untuk membawanya pulang dan dia akan baik-baik saja tetapi saya tahu kondisinya semakin memburuk.”

Saat itu, Ashish harus mengisi ulang tabung oksigen dua kali agar ayahnya tetap hidup. “Kami akhirnya mengantarkannya ke klinik swasta dengan bantuan kawan dokter saya setelah 36 jam,” ujarnya.

Tapi semua terlambat. Ayahnya meninggal pada 16 April pagi. Sekarang, Ashish dan istrinya juga dinyatakan positif Covid-19 dan melakukan isolasi mandiri.

Halaman: 123Lihat Semua