Menu

Sistem Kesehatan Hancur, Ditjen Kesehatan Malaysia Mendesak Masyarakatnya Untuk Melakukan Isolasi Mandiri

Devi 24 May 2021, 00:31
Foto : World of Buzz
Foto : World of Buzz

RIAU24.COM -  Sementara beberapa khawatir tentang apa yang harus dimakan untuk hari berikutnya selama penguncian, para frontliner mengalami kelelahan secara mental dan fisik karena merawat pasien Covid-19.

Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia Tan Sri Dr Noor Hisham bin Abdullah mendesak masyarakat untuk mempraktikkan penguncian diri karena kasus Covid-19 baru-baru ini dan kematian melonjak dengan cepat, dan sistem kesehatan menghadapi tekanan yang luar biasa.

zxc1

Dalam salah satu postingannya di Facebook pada 22 Mei 2021, Dr Noor Hisham menyebutkan bahwa penggunaan ranjang ICU di Klang Valley telah mencapai 113 persen. 

Karena itu, area lain di rumah sakit seperti bangsal biasa telah digunakan kembali untuk sementara waktu merawat pasien ICU.



Bangsal penuh sesak dengan pasien dan para frontliner semuanya memakai APD (Alat Pelindung Diri) , tulisnya.

Rumah sakit masih menunggu lebih banyak tempat tidur dengan peralatan medis khusus untuk diselesaikan.

“Virus COVID-19 semakin merajalela. Patuhi SOP dan tetap di rumah jika tidak ada urusan penting di luar, ”tambah Dr Noor Hisham.

Selain itu, Dr Noor Hisham juga mengimbau masyarakat untuk melakukan self lockdown untuk memutus rantai Covid-19. 

Di postingan lainnya , ia juga menambahkan bahwa para frontliner kelelahan secara mental dan fisik, dan kembali menghimbau masyarakat untuk membantu Kementerian Kesehatan dengan melakukan self lockdown atau “family lockdown”.

zxc2

Karena kasus Covid-19 meningkat baru-baru ini, lebih banyak pasien dari kategori 4 dan 5 memerlukan tempat tidur dengan perawatan kritis atau ICU. 

"Oleh karena itu, mohon pikirkan para frontliner, pasien dan orang yang Anda cintai dan ikuti SOP pemerintah setiap saat," harapnya.