RIAU24.COM - Sebuah studi yang diungkapkan oleh para ilmuwan di University of Guelph menemukan bahwa senyawa dalam alpukat mampu mengobati Leukemia.
Dr. Paul Spagnuolo dari Departemen Ilmu Pangan mengatakan bahwa senyawa tersebut menargetkan enzim yang telah diidentifikasi sebagai hal penting untuk pertumbuhan sel kanker.
Baca juga: Tips Puasa Sehat agar Tubuh Tetap Bugar Selama Ramadhan
Sel leukemia memiliki jumlah enzim yang lebih tinggi yang disebut VLCAD yang terlibat dalam metabolisme mereka.
“Sel bergantung pada jalur itu untuk bertahan hidup,” katanya, menjelaskan bahwa senyawa tersebut kemungkinan besar digunakan untuk terapi obat
Penelitian tersebut difokuskan pada leukemia myeloid akut (LMA). Leukemia ini merupakan jenis yang paling merusak. Sebagian besar kasus ini terjadi pada orang berusia di atas 65 tahun.
Baca juga: Ini 5 Tips Agar Tidak Ngantuk Saat Beraktivitas Selama Puasa
Hanya 10 persen pasien yang bertahan hidup lima tahun sejak didiagnosis.
“VLCAD bisa menjadi penanda yang baik untuk mengidentifikasi pasien yang cocok untuk jenis terapi ini. Ini juga bisa menjadi penanda untuk mengukur aktivitas obat."

Informasi Anda Genggam