Menu

Terlepas Dari Upaya Biden, Migrasi di Perbatasan AS dan Meksiko Masih Tinggi

Devi 11 Jun 2021, 09:44
Foto : DetikNews
Foto : DetikNews

RIAU24.COM - Jumlah migran yang tiba di Amerika Serikat melalui perbatasan selatannya dengan Meksiko tetap tinggi selama bulan Mei, meskipun ada upaya diplomatik berkelanjutan oleh pemerintahan Biden untuk membendung lonjakan tersebut. Menurut statistik yang diterbitkan oleh US Customs and Border Protection (CBP), 180.034 orang ditangkap di sepanjang perbatasan AS-Meksiko pada Mei, naik sedikit dari 178.622 pada bulan sebelumnya.

Namun, jumlah anak yang bepergian sendiri turun menjadi 10.765 menurut angka, dari 13.940 di bulan April. Angka tersebut menunjukkan penurunan yang signifikan dari angka tertinggi sepanjang masa 18.951 pada bulan Maret.

Statistik yang dirilis pada hari Rabu adalah yang tertinggi dalam 20 tahun dan datang setelah perjalanan diplomatik Wakil Presiden Kamala Harris ke Guatemala dan Meksiko yang bertujuan menemukan cara untuk mengurangi migrasi dari Amerika Tengah.

Pada hari Senin, dia menyampaikan pesan blak-blakan dari Guatemala kepada mereka yang berpikir untuk melakukan perjalanan ke utara dengan mengatakan: "Jangan datang, jangan datang. Jika Anda datang ke perbatasan kami, Anda akan ditolak," Harris memperingatkan.

Pemerintahan Presiden Joe Biden, yang mulai menjabat pada Januari terus mengusir sebagian besar migran yang tiba di perbatasan AS-Meksiko melalui penggunaan perintah kesehatan yang mengutip pandemi, yang diberlakukan oleh mantan Presiden Donald Trump tahun lalu.

Menurut statistik, CBP mengusir 112.302 orang di bawah "Judul 42" selama bulan Mei.

Halaman: 12Lihat Semua