Menu

Berdasarkan Survei, 84 Persen UMKM Terbantu Oleh OVO Selama Masa Pandemi 

M. Iqbal 12 Aug 2021, 12:34
Ilustrasi/net
Ilustrasi/net

RIAU24.COM - Bersama Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia, OVO meluncurkan hasil survei Dampak Sosial dan Ekonomi OVO terhadap UMKM.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Menteri Koperasi dan UKM RI, Teten Masduki dan dihadiri oleh Ekonom Senior dan Pendiri CORE Indonesia, Hendri Saparini, Presiden Direktur OVO, Karaniya Dharmasaputra, Director of Central Public Affairs Grab Indonesia, Tirza R. Munusamy, dan Head of Mandiri Institute, Teguh Yudo Wicaksono.

Di era pandemi, peran ekonomi digital dalam mendukung UMKM semakin nyata, bahkan sudah bisa dirasakan langsung oleh pelaku usaha di seluruh wilayah Indonesia.

Survei yang dilakukan oleh CORE Indonesia di awal 2021 ini membuktikan bahwa OVO berperan besar bagi pelaku UMKM Indonesia. Memotret perilaku UMKM yang tersebar di 12 kota dan 8 provinsi, dampak penggunaan OVO termasuk mendorong tingkat inklusi keuangan khususnya bagi pelaku usaha nano dan mikro dari tingkat pendidikan dasar dan menengah, serta meningkatkan pendapatan melalui sinergi ekosistem digital.

Pada kesempatan itu, Menteri Teten Masduki mengatakan transformasi digital merupakan strategi yang krusial bagi UMKM Indonesia untuk bertahan, bangkit dan tumbuh. Melalui transformasi dari hulu ke hilir serta pemanfaatan ekonomi digital, diharapkan UMKM dapat mengoptimalkan sepenuhnya ekosistem digital.

"Semoga hasil kajian ini dapat menginspirasi seluruh pemangku kepentingan untuk turut berperan aktif dalam mengembangkan dan memajukan pelaku UMKM serta mengakselerasi transformasi digital UMKM," kata dia melalui aplikasi zoom, Kamis, 12 Agustus 2021.

Halaman: 12Lihat Semua