Beredar Potret Jonathan Frizzy Ditendang hingga Dipukul Barbel, Netizen Bela Dhena Devanka: Kalau Istri Diselingkuhin ya Jelas lah Murka
RIAU24.COM - Bukti CCTV Jonathan Frizzy diduga menjadi korban KDRT Dhena Devanka dibongkar Benny Simanjuntak. Dari sederet foto yang diunggah, terlihat Dhena menendang perut aktor yang akrab disapa Ijonk itu. Ada juga saat Dhena nampak memukul Ijonk dengan barbel.
Benny Simanjuntak yang merupakan paman Ijonk mengaku tak terima sang keponakan mendapat kekerasan dari sang istri. Bahkan ia mengaku sampai menangis karena Ijonk disebut tidak melawan kekerasan yang didapatnya dari Dhena.
Tak hanya itu, Benny juga sempat menyinggung rumor selingkuh Ijonk yang tak terbukti. Ia justru mengingatkan Dhena untuk memperbaiki diri.
Dengan bukti CCTV tersebut, Benny berharap Ijonk dan Dhena dapat berpisah baik-baik. Ia mengatakan sengaja mengeluarkan bukti CCTV ini untuk membela Ijonk yang sebelumnya dipojokkan Dhena dalam vlog bersama Maia Estianty baru-baru ini.
Potret Ijonk ditendang hingga dipukul barbel oleh Dhena ini diunggah kembali oleh akun Instagram @rumpii_asik. Namun, netizen justru membeli perbuatan Dhea. Mereka menganggap kekerasan yang dilakukan Dhea wajar karena Ijonk telah selingkuh sebelumnya.
"Gak mungkin kan bisa se emosi itu klo cuma gara2 sesuatu yg gk WAWW!!!," tulis @shan_suzhansb2***
"Klo istri diselingkuhin ya jelas lah murka kyk gtu gatelnya itulo. Kok ngulik kdrt nya. Ya kupas penyebabnya. Kyke dmn2 istri pasti kobong deh," tulis @nilajo***
"Klo dipukul sakit yg sakit badan doank, sehari hilang rasa sktnya.. tp klo hati yg disakiti, sampe mati ga akan hilang rasa sakitnya..," tulis @meirli***
Seperti diketahui, permasalahan KDRT yang dialami keduanya bahkan kian memanas usai Jonathan membawa bukti baru.
Ijonk yang diwakili kuasa hukumnya, Yohan Christianto dan Sebastian Karamoy membawa sebuah bukti baru berupa foto yang diambil dari CCTV.
Tak hanya itu, pihak Ijonk juga masih memiliki bukti lain berupa video CCTV yang bisa memperkuat laporan dugaan KDRT. Namun bukti tersebut masih disimpan karena masuk sebagai bahan penyelidikan pihak berwajib.
