Menu

Bahama dan Kuba Tega Mencegat Ratusan Migran Asal Haiti di Tengah Laut

Devi 1 Oct 2021, 17:13
Foto : Aljazeera
Foto : Aljazeera

RIAU24.COM -  Pihak berwenang dari Bahama dan Kuba mengatakan mereka menghentikan ratusan warga Haiti yang berusaha mencapai Amerika Serikat melalui laut. Angkatan Pertahanan Kerajaan Bahama mengatakan pada hari Kamis bahwa pihaknya telah mengerahkan kapal patroli ke tenggara Bahama untuk mempertahankan diri dari apa yang digambarkan sebagai “gelombang migran” dari Haiti.

Kapal-kapal itu telah mencegat lebih dari 1.000 warga Haiti selama 10 hari terakhir, tambahnya.

“Angkatan Pertahanan Kerajaan Bahama sekali lagi mendesak individu untuk menahan diri dari melakukan perjalanan berbahaya yang panjang dengan kapal berbahaya, dan dalam prosesnya, mempertaruhkan nyawa banyak orang,” katanya.

Kementerian luar negeri Kuba, sementara itu, mengatakan pekan ini sejumlah migran Haiti yang tidak disebutkan jumlahnya juga baru-baru ini tiba dengan perahu di pantai provinsi timur dan tengahnya dalam upaya mencapai negara bagian Florida, AS.

Baik Kuba maupun Bahama mengatakan mereka akan memulangkan para migran ke Haiti. Angkatan Pertahanan Kerajaan Bahama mengatakan bahwa pemulangan diperkirakan akan dimulai pada hari Kamis.

Haiti, negara termiskin di Amerika, telah bergulat dengan kemiskinan dan kejahatan yang meluas, diperparah oleh gempa bumi dan angin topan yang telah menghancurkan negara berpenduduk lebih dari 11 juta orang dalam beberapa tahun terakhir.

Halaman: 12Lihat Semua