Menu

Burung Endemik Afrika Timur Ini Menjadi Salah satu Spesies Burung Menakutkan di Dunia

Fitrianto 1 Nov 2021, 15:07
IDN Times
IDN Times

Jika dilihat sekilas, burung ini tampak seperti bangau. Bahkan sebelumnya diklasifikasikan ke dalam ordo Ciconiiformes berdasarkan morfologinya. Namun, bukti genetik menempatkannya pada Pelecaniformes. Artinya, Shoebill berkerabat dekat dengan pelikan alih-alih bangau.

Shoebill bisa tumbuh tinggi mencapai 1,5 meter dengan lebar sayap 2,4 meter. Dia punya mata kuning, bulu abu-abu, perut putih, dengan jambul kecil di bagian belakang kepalanya. Hewan ini juga punya kaki panjang dan kurus. Berkat kakinya, Shoebill dapat berjalan dengan baik di atas vegetasi rawa di Afrika Timur, dari Ethiopia, Sudan Selatan, hingga Zambia.

Uniknya, Shoebill bisa berubah menjadi patung alias tidak bergerak selama berjam-jam. Ini biasanya dilakukan ketika mereka berburu mangsa. Jadi, ketika ikan berenang ke permukaan, sudah dipastikan shoebill bisa menangkapnya dengan tepat karena punya pengamatan yang sempurna.

“Burung tersebut bisa berada di satu tempat selama lebih dari tiga jam untuk menunggu sesuatu yang bisa dimakan. Shoebill memangsa ikan, belut, lele, nila, dan katak,” kata Irene Namubiru, seorang pemandu wisata lokal di Mabamba Swamp kepada Xinhua, seperti dikutip Antara.

Meski Shoebill termasuk ke dalam burung air, namun mereka tidak bisa berenang karena tumitnya tak memiliki selaput.

Postingan di sosial media Instgram yang menjelaskan mengnenai sebuah fakta tentang burung menyeramkan dari Afrika ini dibagikan melalui akun sosial media Instagram milik @infofakta_ (31/10/2021). Setkidaknya postinga tersebut telah mendapatkan sebanyak kurang lebih Seribu tanda suka

Halaman: 123Lihat Semua