Menu

Pawang Hujan di Lombok Menggugat Pengguna Twitter Atas Pencemaran Nama Baik, Karena Gagal Mencegah Hujan Selama Balapan Superbike

Devi 25 Nov 2021, 17:15
Foto : Coconuts.co
Foto : Coconuts.co

RIAU24.COM - Seorang pawang hujan di Lombok sedang dalam upaya untuk meluruskan hal-hal tentang kemampuannya, karena dia telah melaporkan pengguna Twitter ke polisi setelah dia menuduhnya gagal mencegah hujan selama Kejuaraan Dunia Superbike (WSBK) selama akhir pekan. 

Dukun hujan yang dimaksud, Damai Santoso AKA Amaq Daud, mengaku tidak pernah diminta untuk melakukan servisnya saat balapan WSBK yang sebenarnya, yang berlangsung di Sirkuit Mandalika. Yang pertama dari dua balapan, yang dijadwalkan pada hari Sabtu, ditunda satu hari karena cuaca buruk. 

zxc1

“Saya tidak pernah diminta menjadi dukun hujan oleh penyelenggara lomba, tapi mengapa [pengguna Twitter] menggunakan foto saya seolah-olah saya adalah dukun hujan untuk balapan? Dan ada juga kata-kata ejekan [terhadap saya],” kata Damai hari ini. 

Sebuah foto Damai telah diposting online sehubungan dengan hujan lebat yang terjadi selama grand prix, dengan setidaknya satu netizen menuduhnya gagal melakukan pekerjaannya. Dengan Damai yang melindungi reputasinya, beberapa anggota keluarganya merasa dia difitnah, mendorongnya untuk mengajukan tuntutan terhadap pengguna Twitter.  

Halaman: 12Lihat Semua