Fenomena Langka Migrasi Jutaan Kepiting Merah di Pulau Christmas

RIAU24.COM -  Kepiting merah Australia kembali memerahkan Pulau Christmas. Fenomena alam ini merupakan migrasi rutin tahunan kawanan satwa endemik pulau tersebut. Agar proses migrasi para kepiting merah berlangsung aman, pemerintah setempat untuk sementara menutup jalan raya.

Kepiting jantan biasanya memimpin rombongan, sedangkan kelompok betina mengikuti dari belakang. Dari hutan-hutan, mereka bermigrasi ke laut sehingga mereka dapat kawin di hutan-hutan bakau atau liang di pantai-pantai.

Berdasarkan keterangan pemerintah Australia, total ada 50 juta kepiting merah hidup di Pulau Christmas. Migrasi musim kawin ini pun terjadi setiap tahun, biasanya mulai antara Oktober dan November dan diketahui terjadi hingga akhir Desember atau Januari.

Postingan di sosial media Instgram yang menjelaskan mengnenai kepiting merah migrasi ini dibagikan melalui akun sosial media Instagram milik @otaklite (01/12/2021). Setidaknya postingan tersebut telah mendapatkan sebanyak kurang lebih Seribu tanda suka

@danielchrist_s :” Pernah nih ngalamin waktu di tanjung benoa bali “

@imgoodays :” Uang berjalan “