Menu

Pelatihan Digital Media Reporter 2021 di Pekanbaru yang Ditaja BBPSDMP Kominfo Medan Resmi Ditutup

Riki Ariyanto 8 Dec 2021, 22:41
Pelatihan Digital Media Reporter 2021 di Pekanbaru yang Ditaja BBPSDMP Kominfo Medan Resmi Ditutup (foto/ist)
Pelatihan Digital Media Reporter 2021 di Pekanbaru yang Ditaja BBPSDMP Kominfo Medan Resmi Ditutup (foto/ist)

RIAU24.COM - Puluhan jurnalis di Provinsi Riau telah selesai melaksanakan tugas akhir di sesi pelatihan Digital Media Reporter (DMR) 2021. Sesi ini sekaligus penanda berakhirnya rangkaian Thematic Academy DMR 2021 yang diikuti peserta mulai secara online dan offline.

Seperti diketahui DMR 2021 ditaja oleh Balai Besar Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian (BBPSDMP) Kementerian Kominfo Medan. Kegiatan offline ini berlangsung sejak 6 sampai 8 Desember 2021 di Hotel Grand Zuri, Kota Pekanbaru. Sementara secara online sudah dilaksanakan pada 24 hingga 26 November 2021.

DMR 2021 dibuka Kepala BBPSDMP Kominfo Medan, Drs Irbar Samekto, pada Senin (6/12/2021). Pada kesempatan itu Irbar Samekto menyebut pelatihan dilaksanakan jurnalis mengingat pentingnya peran pers dalam menyajikan informasi yang akurat dan berimbang.

Apalagi ditengah banjir informasi dan rentan dengan berita-berita palsu atau hoax. “Saya berharap kepada peserta DMR dapat bertanggung jawab atas tugas media untuk menyajikan informasi yang benar. Hindari berita hoax agar dapat berkomunikasi dengan lancar, yang mana dengan tujuan mampu memperolah amanat untuk transformasi digital,” sebutnya.

Pada Rabu (8/12/2021), puluhan wartawan di Riau mengikuti sesi ujian akhir secara online yang telah disiapkan panitia. Pada ujian itu peserta diberikan beberapa soal yang berkaitan dengan materi-materi yang telah diberikan instruktur seperti teknik mengecek fakta, teknik pengamanan akun medsos, video editing, dan lainnya.

Unik Susanti, seorang peserta DMR 2021 merasa antusias dengan kegiatan yang telah dilaksanakan BBPSDMP Kominfo Medan. Selain mendapat ilmu-ilmu baru dirinya juga mengetahui seberapa jauh peran media massa di tengah era yang banjir informasi.

"Tentunya kita senang ya diselenggarakan DMR ini. Karena memang beredarnya kabar hoax atau palsu itu rentan terjadi di media sosial. Makanya kita sebagai awak media patut menyadari punya peran besar untuk menangkal hoax itu. Terutama mengajak netizen agar saring sebelum sharing (membagikan) kabar-kabar yang masih belum tahu kebenarannya," sebutnya.

Sementara itu Frans Hendra, mewakili panitia mengucapkan terimakasih atas partisipasi peserta yang mengikuti Thematic Academy DMR 2021 hingga selesai. "Kami berterimakasih atas antusias peserta mengikuti acara ini, dan kita menyadari ada beberapa kekurangan yang akan kami evaluasi kedepannya. Dan Tahun 2022

BBPSDMP Kementerian Kominfo Medan sedang mencanangkan kegiatan yang cakupannya luas lagi termasuk untuk pelaku UMKM, eks buruh migran, dan banyak lagi," tutupnya.