Menu

Perbedaan Mesin Kendaraan Setelah Pakai Pertamax dan Pertalite

Riki Ariyanto 26 Dec 2021, 23:11
Perbedaan Mesin Kendaraan Setelah Pakai Pertamax dan Pertalite (foto/ilustrasi)
Perbedaan Mesin Kendaraan Setelah Pakai Pertamax dan Pertalite (foto/ilustrasi)

RIAU24.COM - Sedang ramai pemberitaan soal penghapusan pertalite yang memiliki Research Octane Number (RON) 90 akan dihapus. Disebutkan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral telah menyampaikan rencana tahun 2022 masyarakat bakal menggunakan bahan bakar minimal RON 92 atau jenis pertamax.

Dilansir dari Tempo, perbedaan paling kentara antara pertalite dan pertamax bagi orang awan adalah harganya. Tapi perbedaan harga itu pun berhubungan dengan kualitas bahan bakarnya, terutama nilai oktan.

Bilangan oktan (octane) bahan bakar mempengaruhi kinerja mesin. Berikut yang membedakan pertalite dan pertamax terhadap

zxc1

Bahan bakar kendaraan bermotor memang sumber polutan. Polusi tersebab pertamax cenderung sedikit dibandingkan pertalite, karena bilangan oktan lebih besar. Oktan merupakan indikator untuk mengukur besarnya tekanan bahan bakar sebelum proses mencapai sempurna pembakaran dalam mesin. Kekuatan tekanan bahan bakar mempengaruhi kinerja mesin.

Mengutip situs web Daihatsu, bahan bakar oktan yang bilangannya tinggi lebih mudah dicerna oleh mesin. Pembakaran mesin tidak menimbulkan banyak polusi. Sebab kinerja mesin menjadi enteng, bisa dirasakan saat mengendarai kendaraan.

Kalau oktan rendah, kinerja mesin agak berat. Itulah sebabnya akan menimbulkan kadar polusi akan besar, salah satunya asap yang pekat. Polusi itu tak bagus untuk kualitas udara dan pernapasan. Kinerja mesin yang enteng akan lebih awet.