Menu

5 Fakta Sejarah yang Ternyata Kebohongan, Nomor 2 Mengejutkan

Rizka 18 Jan 2022, 08:33
google
google

RIAU24.COM Sejarah yang kita pelajari sesungguhnya tak hanya tentang menegakan keadilan semata. Sebab sejarah juga tak luput terkontaminasi dengan berbagai kepentingan tertentu. Sehingga penulisannya sering berbeda dengan kebenarannya. Tak jarang pula sejarah yang telah umum kita ketahui, ternyata hanyalah hoax yang telah memengaruhi ribuan bahkan jutaan umat manusia di muka Bumi ini.

Berikut adalah beberapa kebohongan besar sejarah yang akhirnya terungkap dilansir dari Instagram @bagifakta_id.

1. Roberto Nevilis menciptakan PR

Roberto Nevilis bukan orang yang menemukan sistem PR, bhakan dia hanya tokoh fiktif. Sistem PR yang ada hingga saat ini dipelopori oleh Johann Gottlien Fichte, seorang filsuf Jerman yang dikenal sebagai Bapak pendiri nasionalisme Jerman. Johann menciptakan sistem PR di tahun 1814 untuk membangkitkan rasa nasionalisme bagi kalangan rakyat jelata.

2. Colombus penemu benua Amerika

Buku sejarah umumnya mengatakan bahwa penemu benua Amerika adalah Christopher Colombus pada tahun 1492. Faktanya, jauh sebelum Christopher Colombus berlayar, para bangsa viking sudah lebih dulu berkeliling di lautan dan menemukan Amerika pada Abad 10. Inilah kali pertama percampuran genetik terjadi.

Halaman: 12Lihat Semua