Menu

Mengenal Pigyokjinchonroe, Bom Waktu yang Dipakai dalam Perang Patriotik Imajin 1592-1598

Devi 29 Jan 2022, 10:48
Foto : Internet
Foto : Internet

Dicor dengan besi, bola meriam itu memiliki lubang kecil di mana bubuk hitam dimasukkan ke dalamnya. Sekering dipasang di sekeliling bola dan diisi dengan caltrop. Kemudian lubang ditutup dengan tutup besi, dan kotak sekrup dihubungkan ke tutupnya.

Kotak sekrup itu harus diperbaiki dengan dua pemegang sekrup dengan sepuluh dan 15 alur masing-masing. Sekering dimasukkan di setiap alur. Jadi, bola meriam itu harus difiksasi dengan dudukan sekrup beralur sepuluh agar bom segera meledak, setelah ditembakkan atau yang beralur 15 agar meledak beberapa saat setelah ditembakkan.

Pigyokjinchonroe dikenal dalam sejarah dunia meriam sebagai bola meriam dengan sumbu dan bentuk pertama dari bom waktu. Ini menunjukkan kekuatan besar dalam membersihkan penjajah dan memberikan teror besar kepada musuh selama Perang Patriotik Imjin.

Melansir KCNA, senjata tersebut pertama kali digunakan dalam pertempuran untuk merebut kembali Benteng Kyongju pada Bulan September 1592. Mengomentari pigyokjinchonroe seorang ilmuwan persenjataan Jepang berkata, "Apa yang cerdik tentang bom ini adalah sumbunya. Pasti sesuatu yang mengejutkan pada waktu itu (Perang Patriotik Imjin)."

Halaman: 12Lihat Semua