Menu

Kesulitan Akses, TNI AD Akan Hadir Salurkan Air Bersih ke Masyarakat Hingga Kepelosok Negeri

Dahari 24 Mar 2022, 14:57
Vidio confrens Kasad Jendral TNI Dudung Abdurachman
Vidio confrens Kasad Jendral TNI Dudung Abdurachman

RIAU24.COM -Sebagai Tentara Rakyat, TNI Angkat Darat hadir mengalirkan kebutuhan air bersih sebagai solusi kesulitan akses masyarakat terhadap air bersih diseluruh pelosok negeri.

Hal tersebut disampaikan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman S.E, M.M., dalam acara pencanangan Program TNI AD Manunggal Air secara serentak dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia, Kamis 24 Maret 2022.

Pencanangan program tersebut dipimpin langsung Kasad melalui Video Confrence dari Mabesad yang diikuti oleh seluruh Kodam di Indonesia beserta jajarannya. Peresmian 15 titik sumur yang tersebar di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Madura dan Sulawesi merupakan program lanjutan Program TNI AD Manunggal Air.

Sampai dengan saat ini telah terbangun sebanyak 227 titik yang tersebar, di antaranya di Bali sejumlah 23 titik, NTB sejumlah 27 titik dan NTT sejumlah 177 titik serta Sumur Bor sejumlah 55 titik yang tersebar yaitu 15 titik di Bali, 6 titik di NTB dan 34 titik di NTT.

"Pembangunan sumur bor ini merupakan bagian dari Program TNI AD Manunggal Air yang dicanangkan, mengingat masih terbatasnya akses masyarakat terhadap kebutuhan air bersih,"ungkap Jendral TNJ Dudung Abdurachman.

Kasad Dudung Abdurachman kembali menyampaikan bahwa penyediaan air bukan sebatas air mengalir namun air tersebut harus dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat.

Disamping itu, Kasad menyampaikan program pemenuhan air bersih dengan menggunakan sistem sumur bor, pompa hidram serta penyaluran secara grafitasi non listrik.

"Ini sangat efektif dalam memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat secara ekonomis sehingga tidak membebani masyarakat dalam operasionalnya,"ujarnya lagi.

Guna perawatannya agar mampu bertahan lama maka program ini diiringi dengan pelatihan teknik pemeliharaan bagi Babinsa dan masyatakat setempat.

Memastikan keberlangsungan program di lapangan, Kasad berbincang-bincang dengan masyarakat di berbagai wilayah secara vicon.

“Semoga dengan terpenuhinya kebutuhan air di wilayah juga dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan pertanian masyarakat," Kasad Dudung.

Program ini akan terus dilaksanakan secara menyeluruh di berbagai daerah yang kesulitan akses air bersih di seluruh Indonesia. Besar harapan Kasad kerja sama dari seluruh stakeholder khususnya dari Kementrian PUPR dan Pemerintah Daerah dapat bersatupadu menyukseskan program pemenuhan air bersih untuk masyarakat sehingga kesulitan air bagi masyarakat di Indonesia dapat teratasi dengan cepat.

Turut hadir mendampingi Kasad, Pangkostrad beserta staf terkait, Irjenad, Koorsahli Kasad, Para Asisten Kasad serta Kabalak terkait.(Dispenad rls)