Menu

WHO Sebut 99 Persen Penduduk Dunia Menghirup Udara Yang Tidak Berkualitas

Devi 5 Apr 2022, 09:08
Foto : Internet
Foto : Internet

RIAU24.COM -  Hampir seluruh populasi manusia di seluruh dunia menghirup udara yang tidak memenuhi standar kualitas udaranya, kata Organisasi Kesehatan Dunia, seraya menyerukan lebih banyak tindakan untuk mengurangi penggunaan bahan bakar fosil, yang menghasilkan polutan yang menyebabkan pernapasan dan gangguan pada darah - masalah yang menyebabkan jutaan kematian setiap tahun. 

WHO mengatakan 99% dari populasi global menghirup udara yang tak berkualitas dan seringkali penuh dengan partikel yang dapat menembus jauh ke dalam paru-paru, masuk ke pembuluh darah dan arteri, dan menyebabkan penyakit. 

Kualitas udara paling buruk di wilayah Mediterania Timur dan Asia Tenggara WHO, diikuti oleh Afrika, katanya.

“Setelah selamat dari pandemi, tidak dapat diterima untuk tetap memiliki 7 juta kematian yang dapat dicegah dan tahun-tahun kesehatan yang hilang yang tak terhitung jumlahnya yang dapat dicegah karena polusi udara,” kata Dr Maria Neira, kepala departemen lingkungan, perubahan iklim dan kesehatan WHO. 

“Namun terlalu banyak investasi yang masih tenggelam ke dalam lingkungan yang tercemar daripada di udara yang bersih dan sehat,” tambahnya.

Basis data, yang secara tradisional mempertimbangkan dua jenis partikel yang dikenal sebagai PM2.5 dan PM10, untuk pertama kalinya memasukkan pengukuran nitrogen dioksida di tanah. Versi terakhir dari database dikeluarkan pada tahun 2018.

Halaman: 12Lihat Semua