Menu

Pabrik Marcedes Tutup Karena Kelangkaan Chip, 5000 Karyawan Diliburkan dan Tetap Digaji

Fitrianto 7 Apr 2022, 09:29
Wallha.com
Wallha.com

RIAU24.COM -  Pabrik mobil Mercedes Benz Group menerapkan libur kolektif bagi 5.000 karyawannya imbas dari Kelangkaan chip semikonduktor akibat perang Rusia dan Ukraina

Kedua pabrik berhenti beroperasi untuk sementara karena sulit untuk mendapat pasokan chip, 

Pabrik berhenti dari 18 April – 3 Mei 2022, sekitar 5.000 pekerja ada di Sao Bernardo do Campo dan 600 pekerja di Juiz de Fora.

Mercedes menyatakan mereka sudah menyiasati produk sasis bus, truk, dan komponen karena adanya krisis chip secara global. 

Libur kolektif sendiri ialah memberi libur bagi pekerja dalam waktu tertentu dan pekerja tetap mendapatkan gaji sebagaimana ketika masuk kerja.

Hal ini bukan yang pertama terjadi, sebelumnya Mercedes pada Maret 2022 lalu sudah menetapkan libur kolektif untuk 1.200 pekerjanya karena kelangkaan rantai pasokan. 

Krisis chip di industri otomotif sebenarnya sudah terjadi sejak awal pandemi covid-19 dimana banyak pabrik otomotif tutup dan produsen chip harus mencari pembeli baru.

Namun di sisi lain, banyak orang beralih pekerjaan di rumah dengan memakai ponsel, laptop, dan lainnya karena banyak perusahaan menerapkan aturan bekerja dari rumah untuk membatasi pandemi covid19, pasokan chip pun berubah arah ke sektor tersebut.

zxc3

Industri otomotif yang kini sudah berangsur membaik seiring dengan menurunnya angka kasus covid-19 pun tidak serta merta bisa mendapatkan chip dengan mudah karena kapasitas produksinya juga tidak bisa meningkat banyak dengan seketika.

Tidak hanya di Eropa, Indonesia juga mengalami kendala chip diantaranya Daihatsu, Honda, dan Toyota sehingga harus menyesuaikan jumlah produksinya.

Kelangkaan chip ini pun semakin menjadi-jadi setelah Rusia dan Ukraina berperang, dimana Ukraina adalah Negara pemasok utama gas neon yang menjadi bahan dasar chipset, 

zxc4

Pabrik-pabrik di Ukraina tersebut kini telah menghentikan produksinya karena banyaknya serangan ke Negara tersebut.

Postingan di sosial media Instgram yang menjelaskan mengnenai pabrik Marcedes tutup ini dibagikan melalui akun sosial media Instagram milik @baperanews. Setidaknya postingan tersebut telah mendapatkan sebanyak kurang lebih Seribu tanda suka