Menu

Jokowi Sebut Harga Minyak Goreng Stabil

Zuratul 17 Jun 2022, 11:25
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengecek harga minyak goreng curah yang ada di Pasar Baros Kabupaten Serang Banten, Jumat (17/7/2022)/liputan6.com
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengecek harga minyak goreng curah yang ada di Pasar Baros Kabupaten Serang Banten, Jumat (17/7/2022)/liputan6.com

RIAU24.COM - Presiden Joko Widodo atau Jokowi tapi pagi melakukan pengecekkan harga minyak goreng curah yang ada di Pasar Baros Kabupaten Serang Banten, Jumat (17/7/2022). Menurut beliau, harga minyak goreng curah di pasar tersebut sudah relatif stabil di kisaran Rp14.000.

"Tadi saya ke pasar ini untuk mengecek harga minyak goreng curah. Saya lihat harga sudah baik, sudah Rp14 ribu, dicek sendiri. Beberapa kios sudah Rp14 ribu. Ini yang akan saya cek di beberapa pasar di provinsi yang lain," kata Jokowi dalam usai peninjauan, Jumat.

Dia juga menyerahkan sejumlah bantuan sosial bagi penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) dan para pedagang. Masing-masing penerima manfaat mendapat bantuan senilai Rp 1,2 juta.

"Ini isinya Rp1,2 (juta), buat uang minyak goreng Rp300 ribu, cukup nggak?" tanya Jokowi kepada warga penerima manfaat.

Bantuan sebesar Rp1,2 juta yang diberikan Presiden merupakan Bantuan Modal Kerja (BMK) bagi para penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH). Jokowi berharap bantuan tersebut bisa digunakan dengan sebaik-baiknya sebagai tambahan modal usaha.

"Ini 1,2 juta sebaiknya dipakai tambahan modal usaha, atau yang Rp300 ribu untuk beli sembako utamanya minyak goreng," tutur dia.

Warga pun menyampaikam terima kasih atas bantuan yang diberikan pemerintah. dilansir dari liputan6.com, bantuan yang didapat sangat berguna untuk meringankan beban yang dihadapi akibat pandemi Covid-19.

"Terima kasih, Pak, terima kasih. Semoga bapak panjang umur, Pak" ujar warga.

Jokowi pun berharap perekonomian di Indonesia dapat tumbuh dengan baik. Sehingga, pemerintah dapat terus memberikan bantuan untuk masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.

"Semoga saja ke depan keuangan negara makin membaik sehingga anggaran bantuan bisa ditambah," ucap Jokowi.