Menu

Gus Miftah Bertanya Tentang Agama Rendang, Begini Jawaban Bijak Ustadz Adi Hidayat

Hilda Sari Wardhani 21 Jun 2022, 06:07
Kolase gambar Ustadz Adi Hidayat dan Gus Miftah/net
Kolase gambar Ustadz Adi Hidayat dan Gus Miftah/net

RIAU24.COM - Perdebatan makanan Padang yang mengandung babi memang sangat kontroversial.

Menurut adat Minangkabau, masakan Padang ataupun rendang tidak diperbolehkan untuk dibuatkan dengan bahan-bahan non halal. 

Hal tersebut pun disinggung oleh Gus Miftah, dalam video singkatnya ia mengatakan bahwa

"Kewajiban makanan halal itu untuk orang islam ya, kalau orang non-islam terserah mau makan apa. Termasuk mau dimasak dengan bumbu apa, dengan cara apa ya selera mereka. Saya justru berterima kasih kepada penjual makanan, yang menjual makanan haram dan memberikan label non-halal. Sehingga ketika melihat makanan non-halal, yang kita lakukan jangan emosi cukup nggak usah dibeli, selesai. Eh ngomong-ngomong sejak kapan ya rendang punya agama?"

Mengenai hal itu, Ustadz Adi Hidayat menyampaikan pendapatnya yang mengatakan kuliner halal tersebut telah menjadi tradisi masyarakat Minangkabau sejak lama.

Namun belakangan muncul rendang babi. Tradisi rendang halal di Minangkabau sama halnya budaya Indonesia seperti batik, calung, dan angklung punya kewarganegaraan.

Halaman: 12Lihat Semua