RIAU24.COM - Setelah makan natto viral di TikTok, kini muncul tantangan makan blue cheese yang menjadi tren. Meski beraroma tajam tapi keju ini harganya mahal.

Belakangan ini ramai pengguna TikTok yang membuat konten berupa tantangan makan blue cheese. Respon kebanyakan orang tak kuat dengan aromanya yang tajam.

Blue cheese berbeda dengan keju pada umumnya. Keju ini terdapat jamur di lapisannya. Selain itu aromanya begitu menyengat sehingga membuat orang yang belum terbiasa akan terganggu.

Namun di balik aromanya yang tajam, blue cheese termasuk makanan mewah. Harganya pun terbilang tinggi. Selain itu, jenis keju ini juga sangat bermanfaat untuk kesehatan.

Berikut fakta menarik tentang blue cheese, yang Riau24 rangkum dari berbagai sumber:

1. Apa Itu Blue Cheese?

Blue cheese berasal dari Prancis dan populer di negara-negara Eropa dan dikenal dengan berbagai sebutan. Sesuai dengan namanya, blue cheese adalah keju yang warnanya semburat biru kehijauan.

Warna biru itu dihasilkan dari jamur yang digunakan dalam proses pembuatannya. Ada beberapa jenis bakteri dan jamur yang dipakai.

Blue cheese terbuat dari susu domba yang dicampur dengan bakteri Penicillium roqueforti, karenanya di Prancis, jenis keju ini dikenal dengan sebutan Roquefort.

2. Nutrisi dan Manfaat Blue Cheese

Blue cheese dijual dalam berbagai ukuran. Ukuran yang dibeli oleh kebanyakan kreator konten adalah 100 gram yang dipotong berbentuk segitiga.

Dalam 100 gram blue cheese terdapat kandungan protein 6 gram, lemak 8 gram, kalsium 150 mg, kalori 100 dan karbohidrat kurang dari 1 gram. Selain itu juga mengandung banyak vitamin.

Mulai dari vitamin A dan D, lengkap dengan kalium, natrium, zinc, fosfor, selenium, dan riboflavin. Keju ini memiliki sifat anti inflamasi yang berperan untuk mencegah radang sendi.

Bukan hanya itu, keju ini juga dapat mengobati daya ingat yang memudar. Kandungan kalium dan kalsiumnya dapat menyehatkan gigi. Kandungan funginya juga bisa mencegah selulit.

3. Jenis Blue Cheese

Keju ini terbuat dari susu domba yang dilakukan 'aging' di tebing batu kapur di selatan Prancis. Citarasanya creamy dan aromatik, kompleks dan intens, dengan rasa yang tajam dan manis.

Kemudian ada Gorgonzola yang terbuat dari susu sapi merumput di padang rumput Lombardy dan Piedmont. Keju ini lebih lembut, creamy, dengan aroma yang tajam.

Ada keju Blue Stilton yang terbuat dari susu sapi yang diproduksi di dataran tengah Inggris. Keju ini Memiliki tekstur yang sedikit lembab dan rapuh dengan rasa yang kaya, lembut, pedas, dan asin.

TerakhirDanablu yang terbuat dari susu sapi Denmark yang diproduksi di pulauFunen.Danablu Memiliki tekstur yang creamy dan halus, rasanya agak tajam dan asin. Rasanya mirip dengan Roquefort tetapi lebih ringan.

4. Harga Blue Cheese

Harga blue cheese terbilang mahal. Harganya pun bervariasi, tergantung dengan jeniskejunya. Blue cheese yang banyak dibeli kreatorTikTok umumnya merekCastella.

Dilihat dari Tokopedia dengan ukuran 100 gram dibanderol sekitar Rp 89.900. Sementara untuk merek Smilla Blue Cheese dengan ukuran yang sama harganya sekitar Rp 78.500.

Untuk jenis Gorgonzola dengan ukuran 2 kilogram harganya mencapai Rp 1.500.000. Bahkan ada harga blue cheese yang berhasil memecahkan rekor sebagai harga keju termahal di dunia.

Rekor itu diciptakan oleh pemilik restoran Llegar de Colloto di Spanyol. Ia berhasil membeli blue cheese sebesar 2,6 kilogram dengan harga Rp 228.686.000.

(***)