Menu

Pemilu 2024: PDIP Dinilai Jadi Peta Koalisi Antar Partai

Amastya 1 Sep 2022, 08:40
PDIP dinilai sebagai peta koalisi partai politik pada Pemilu 2024 /net
PDIP dinilai sebagai peta koalisi partai politik pada Pemilu 2024 /net

RIAU24.COM PDIP telah memulai perjalanannya untuk bersilaturahmi ke berbagai Ketua Umum Partai Politik.

Sebelumnya, PDIP yang diwakili oleh Puan Maharani selaku Ketua DPP PDIP telah menemui Ketum Nasdem Surya Paloh dan juga dikabarkan akan bertemu dengan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Kemudian, juga dalam waktu dekat yakni Sabtu (3/9/22), Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto juga akan dijadwalkan bertemu dengan Puan Maharani.

Kondisi tersebut membuat Deddy Kurniansyah selaku Direktur Indonesian Political Opinion (IPO) menilai bahwa kunci perubahan peta koalisi termasuk juga keterusungan tokoh yang diusung akan bergantung pada PDIP.

"Sehingga koalisi sekarang yang terbentuk tidak akan menemui di titik jenuhnya, artinya mereka tidak akan terkonfirmasi koalisi, kalau PDIP belum mengambil keputusan-keputusan elite," kata Deddy, Kamis (1/9/2022) dikutip sindonews.com.

Lebih lanjut, Deddy berpandangan sebagai partai pemenang pemilu, manuver PDIP sangat ditunggu untuk menentukan bentuk koalisi ke depan.

Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang beranggotakan Partai Golkar, PPP, dan PAN juga masih semi komitmen. Karena keberadaan koalisi yang ada tergantung manuver PDIP.

Namun, Deddy juga menilai KIB yang dimana posisi Golkar dalam koalisi dan Airlangga sebagai Ketum dianggapnya sangat positif.

zxc2PU

Hal ini karena saat ini Airlangga tengah menduduki jabatan yang cukup strategi sebagai Menko Perekonomian.

"Ada orientasi kedua, lobi politik para elite. Dengan kiprah dia sebagai Menko, keberhasilan menjaga ekonomi, ini akan mungkin dipahami oleh elite. Sehingga, meski elektabilitas masih rendah, namun ada potensi diusung oleh mitra," pungkasnya.

(***)