RIAU24.COM - BMKG melaporkan terjadi gempa bumi berkekuatan 6,1 melanda Kepulauan Mentawai di lepas pantai barat pulau Sumatera Indonesia pada hari Minggu (11/9/2022).
BMKG menyebut bahwa gempa yang terjadi kali ini tidak ada potensi tsunami, jadi ia meminta masyarakat untuk tidak panik dan tetap waspada.
Baca juga: Istri Muhammad Rizky Alamsyah Sibuk Flexing, Pegawai Ditjen Hubla Bakal Diperiksa Kemenhub
Gempa itu berada pada kedalaman 27 km (17 mil) dan diikuti oleh gempa berkekuatan 5,3 di area yang sama.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya gempa bumi yang terjasi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng di zona Megathrust Mentawai-Sirebut.
Baca juga: Duka TNI-Polri, 2 Prajurit Gugur saat Amankan Tarawih di Papua
Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Sirebut Utara skala intensitas V MMI (Getaran dirasakan hampir semua penduduk, orang banyak terbangun), daerah Sagulebug, Siberut Barat, Sikabaluan, Tuapejat dengan sakal intensitas IV-V MMI, daerah Padang, Padang Panjang, Painan, Pasaman Barat dengan skala intensitas III-IV MMI (Bila siang hari dirasakan banyak orang dalam rumah).
Diketahui Indonesia dikelilingi oleh "Cincin Api Pasifik", di mana lempeng tektonik yang berbeda dari kerak bumi bertemu dan menciptakan aktivitas seismik yang sering.
(***)
