Menu

Gempa Hantam Taiwan, Sebabkan Bangunan Rubuh dan Kereta Api Tergelincir

Devi 19 Sep 2022, 09:20
Gempa Hantam Taiwan, Sebabkan Bangunan Rubuh dan Kereta Api Tergelincir
Gempa Hantam Taiwan, Sebabkan Bangunan Rubuh dan Kereta Api Tergelincir

href="//www.riau24.com">RIAU24.COM Gempa berkekuatan 6,9 SR menghantam pantai tenggara Taiwan pada hari Minggu, 19 September 2022 dengan setidaknya satu bangunan runtuh dan gerbong kereta tergelincir.

href="https://www.riau24.com/tag/gempa" class="text-tags text-success text-decoration-none">Gempa terjadi pada pukul 14:44 (06:44 GMT) sekitar 50 km (30 mil) utara kota Taitung pada kedalaman 10 km (4 mil), kata Survei Geologi AS (USGS).

Lebih dari 600 orang terjebak di daerah pegunungan Chike dan Liushishi, akibat jalan-jalan yang terblokir.

Meskipun tidak ada korban luka,  tim penyelamat sedang bekerja untuk membukanya ruas jalan yang terblokir itu kembali.

Sebuah bangunan perumahan dua lantai runtuh di dekat pusat gempa di distrik Yuli dan pekerjaan sedang dilakukan untuk menyelamatkan dua orang yang terperangkap.

Video yang diposting oleh Central News Agency semi-resmi Taiwan menunjukkan warga yang panik berlarian menuju gedung, yang runtuh dengan sendirinya dan mengirimkan awan debu tebal.

Pemilik gedung berusia 70 tahun dan istrinya berhasil diselamatkan, dan para pekerja berkomunikasi dengan seorang wanita berusia 39 tahun dan putrinya yang berusia lima tahun yang masih terperangkap di dalam gedung.

Polisi dan petugas pemadam kebakaran bergegas ke jembatan yang runtuh di jalan dua jalur di daerah pedesaan Yuli di mana tiga orang dan satu atau lebih kendaraan mungkin jatuh, menurut laporan media.

Administrasi Kereta Api Taiwan mengatakan tiga gerbong keluar dari rel di stasiun Dongli di Taiwan timur setelah bagian dari kanopi peron roboh. 

Sekitar 20 penumpang di dalamnya berhasil dievakuasi.

Guncangan terasa di ujung utara pulau di ibu kota Taipei itu. Kekuatan awal gempa diberikan sebagai magnitudo 7,2 SR tetapi USGS kemudian menurunkannya menjadi 6,9 SR .

href="https://www.riau24.com/tag/gempa" class="text-tags text-success text-decoration-none">Gempa berkekuatan 6,6 SR melanda wilayah yang sama pada hari Sabtu dan telah terjadi beberapa kali gempa sejak hari Minggu, menjadi gempa yang terkuat sejauh ini.

Badan Meteorologi Jepang mengeluarkan peringatan tsunami ke pulau-pulau terpencil di dekat Taiwan tetapi kemudian dibatalkan. 

Pulau-pulau tersebut berjarak sekitar 2.000 km (1.200 mil) barat daya dari  Tokyo.

href="https://www.riau24.com/tag/taiwan" class="text-tags text-success text-decoration-none">Taiwan secara teratur dilanda gempa bumi karena pulau itu terletak di dekat persimpangan dua lempeng tektonik.

Lebih dari 100 orang tewas dalam gempa di Taiwan selatan pada 2016, sementara gempa berkekuatan 7,3 SR menewaskan lebih dari 2.000 orang pada 1999.