Menu

Cerita Inggit Pilih Cerai Daripada Dimadu Soekarno

Azhar 22 Sep 2022, 08:16
Inggit Garnasih. Sumber: Tempo.co
Inggit Garnasih. Sumber: Tempo.co

RIAU24.COM - Tanpa canggung, Inggit Garnasih terang-terangan menyatakan tak mau dimadu Soekarno. Dia lebih memilih cerai ketimbang suaminya itu punya istri baru lagi, Fatmawati.

"Aku orang Banjaran dari keluarga yang pantangannya adalah dimadu dalam keadaan bagaimana pun. Sudah aku jelaskan, kalau mau mengambil dia, ceraikanlah aku! Aku pantang dimadu!" ucap Inggit dalam buku Soekarno Fatmawati.

Soekarno mengatakan dirinya akan menikahi Fatmawati dengan alasan keturunan, lantaran pernikahan dengan Inggit tak menghasilkan buah hati.

Inggit pun menerima alasan itu karena cuma itu yang tidak bisa diberikannya kepada suaminya itu. Soekarno sebenarnya tidak berniat menceraikan Inggit melainkan hanya meminta restu agar bisa menikah untuk ketiga kalinya.

Mimpi buruk itu pun terjadi. Soekarno dan Inggit Resmi bercerai dengan perpisahan bersyarat yang di buat oleh Soekarno dihadapan Mohammad Hatta, Ki Hajar Dewantara, dan K.H. Mas Mansur di Jakarta pada 1942 dikutip dari okezone.com.

Setelah bercerai, Inggit meninggalkan rumah Soekarno di Pegangsaan Timur dengan membawa sepasang anjing mainan dan tempat sirih pemberian dari Haji Sanusi, mantan suami pertamanya. Selebihnya, tidak ada.

Kemudian, Inggit menetap di Bandung dan kembali berdagang kecil-kecilan seperti jamu dan bedak buatannya sendiri.

Untuk diketahui, awal kisah cinta Soekarno dengan Fatmawati dimulai ketika ibu Megawati tersebut tinggal serumah dengan Soekarno dan Inggit.

Hal ini diketahui setelah Inggit mengirimkan surat kepada Ratna Djuami, anak angkatnya yang sedang bersekolah di Taman Siswa, Yogyakarta.

Dalam suratnya, Inggit mengungkapkan penyesalan karena sudah menerima Fatmawati untuk tinggal di rumahnya bersama Soekarno.

Di Bengkulu lah awal mula Soekarno jatuh hati kepada Fatmawati. Sejak saat itu Inggit sudah merasa suaminya akan jatuh hati lagi kepada gadis cantik.