Menu

Indonesia Mengumumkan Penyelidikan Terhadap Insiden Tragedi Kanjuruhan, Malang

Devi 4 Oct 2022, 11:20
Indonesia Mengumumkan Penyelidikan Terhadap Insiden Tragedi Kanjuruhan, Malang
Indonesia Mengumumkan Penyelidikan Terhadap Insiden Tragedi Kanjuruhan, Malang

RIAU24.COM Indonesia akan membentuk tim pencari fakta independen untuk menyelidiki penyerbuan di stadion sepak bola di mana sekitar 125 orang, termasuk lebih dari selusin anak tewas mengenaskan.

Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia, Mahfud MD, mengatakan penyelidikan atas tragedi Sabtu malam di Malang, menyusul pertandingan liga antara rival berat Arema FC dan Persebaya Surabaya FC, akan bertujuan untuk mencari tahu apa yang terjadi dan mengidentifikasi para pelaku.

Imbasnya, Kapolres Malang pun dicopot dari jabatannya, kata juru bicara Polri pada Senin, 3 Oktober 2022.

“Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan… malam ini Kapolri telah mengambil keputusan untuk memberhentikan Kapolres Malang Ferli Hidayat dari jabatannya dan menggantikannya,” kata Dedi Prasetyo dalam konferensi pers yang disiarkan televisi.

Musibah dimulai setelah Arema kalah, pertama kali kalah di kandang sendiri dalam 23 tahun.  Saat para penggemar bergegas ke lapangan, polisi menembakkan gas air mata, mendorong para pendukung yang panik untuk bergegas menuju gerbang keluar.

Beberapa orang mati lemas dalam kekacauan, sementara yang lain terinjak-injak sampai mati. Dua petugas polisi termasuk di antara mereka yang tewas di stadion, serta setidaknya 17 anak-anak dalam salah satu bencana terburuk di stadion sepak bola di mana pun di dunia.

Halaman: 12Lihat Semua