Menu

Kisah Binaan PTPN V, Srikandi Disabilitas Merajut Harapan di Hari Pahlawan

Devi 10 Nov 2022, 15:40
Fenti, perempuan paruh baya penyandang disabilitas yang merupakan salah satu binaan PTPN V berhasil mengangkat derajat dan menyalakan asa rekan-rekannya melalui pengembangan UMKM.
Fenti, perempuan paruh baya penyandang disabilitas yang merupakan salah satu binaan PTPN V berhasil mengangkat derajat dan menyalakan asa rekan-rekannya melalui pengembangan UMKM.

RIAU24.COM -  "Sekarang kami bangga mampu menjadi bagian untuk menjaga ketahanan pangan," kata Fenti memulai pembicaraan. 

Pemikiran yang cerdas dipadu dengan nada bicara tegas. Begitu keunggulan dia yang terlahir sebagai disabilitas. 

Beragam rencana ke depan terpatri erat yang kapanpun itu siap untuk disalurkan. Keterbatasan terlahir disabilitas, jelas baginya bukan dianggap sebagai batasan. Malah, itu adalah peluang untuk menyalakan harapan, mewujudkan ragam impian terpendam. 

Fenti, wanita paruh baya itu terlahir sebagai pengidap cerebral palsy, atau kelumpuhan pada fungsi otak. Namun, baginya kondisi itu tidak sedikitpun meredupkan semangat.

Alih-alih berpangku tangan, perempuan paruh baya itu enggan hanya sekedar bersandar dalam keputusasaan. Malah, impian setinggi-tingginya dia gantungkan, menyalakan asa bagi kaum sepenanggungan.

Perempuan paruh baya itu adalah penderita cerebral palsy atau lumpuh otak sejak lahir yang menyebabkan gangguan pada sinkronisasi gerakan dan koordinasi tubuh. Untuk sekedar berdiri dan melangkahkan kaki, dia tak pernah lepas dari sebatang tongkat yang menopang tubuhnya.

Halaman: 12Lihat Semua