Menu

Rocky Gerung Pertanyakan Kegunaan Kongres dan Munas Jika Tokoh Politik Masih Minta Restu ke Jokowi

Azhar 10 Nov 2022, 20:39
Pengamat politik dan akademisi Rocky Gerung. Sumber: VOA
Pengamat politik dan akademisi Rocky Gerung. Sumber: VOA

RIAU24.COM - Pengamat politik dan akademisi Rocky Gerung mengaku heran dengan sikap tokoh politik yang meminta restu pada Presiden RI Joko Widodo jelang Pilpres 2024.

Menurutnya, jika itu masih saja dilakukan maka tidak adanya partai melakukan Musyawarah Nasional (Munas) atau kongres sekalipun dikutip dari wartaekonomi.co.id, Kamis, 10 November 2022.

"Ngapain lagi minta izin pendapat Jokowi? Kalau Pak Jokowi dimintai izin oleh Airlangga dan Prabowo misalnya jadi calon Presiden kemudian nggak peduli dengan keputusan kongres atau munas kan jadi untuk apa?" sebutnya.

Menurutnya, justru karena demokrasi maka kekuatan rakyat itu ada pada partai politik bukan pada keputusan presiden.

"Presiden itu dipilih di dalam sistem yang kompetisinya yang fair. Jadi kalau presiden mau calon yang spesial, misalnya maunya Prabowo, itu artinya presiden tidak tahu etika demokrasi," sebutnya.

Tambahnya, saat presiden mengucapkan ke publik, artinya dia sudah punya preferensi.

Halaman: 12Lihat Semua