RIAU24.COM - Timnas Kroasia mengakhiri perjalanan Piala Dunia 2022 mereka di tangan Argentina. Memainkan laga semifinal, Kroasia harus takluk 3-0 dari Lionel Messi dkk pada Rabu (14/12/2022) dini hari WIB.

Argentina lolos ke final Piala Dunia 2022 berkat aksi heroik Julian Alvarez yang mencetak dua gol. 

Alvarez juga menjadi dalang di balik gol penalti Lionel Messi setelah dirinya dijatuhkan Dominik Livakovic.

Namun di luar penampilan apik Alvarez, Lionel Messi kembali membuktikan Magisnya di Piala Dunia 2022. Messi sukses menghancurkan lini pertahanan Kroasia dengan kemampuan individunya.

Pelatih Kroasia, Zlatko Dalic juga mengakui kehadiran Messi memberikan perbedaan pada permainan Argentina. Tidak heran dengan performa tersebut, Messi berhasil memimpin top skor sementara Piala Dunia 2022 bersama striker Prancis, Kylian Mbappe.

Zlatko Dalic mengungkapkan bahwa dirinya tidak begitu terkejut dengan permainan Lionel Messi hari ini. Pasalnya Dalic sudah memperkirakan bagaimana kualitas Messi di atas lapangan.

Dalic mungkin saja bisa mengurangi pengaruh kemampuan Messi dalam permainan Argentina. Namun itu tidak berarti menghilangkan kualitas tinggi teknik dan daya jelajah Messi di atas lapangan.

"Dia (Messi) membuat perbedaan kualitas dalam tim Argentina. Dia memiliki ledakan dan teknik pada performa level yang sangat tinggi. Itu adalah Messi sejati yang kami harapkan,” ujar Dalic tentang permainan Messi dikutip dari Fotmob.

Akui Messi Sebagai Pemian Terbaik Dunia 

Nama Lionel Messi sudah tidak bisa diragukan lagi sebagai pemain terbaik dunia saat ini. bahkan di usianya yang sudah tua, Messi masih menampilkan permainan tingkat tinggi di Piala Dunia 2022.

Zlatko Dalic mengakui Messi sebagai yang terbaik dari 15 tahun ke belakang hingga saat ini. Melihat langsung bagaimana Messi merepotkan para pemainnya, Dalic merasa kualitas pemain Argentina tersebut belum hilang dimakan usia.

“Tidak banyak yang perlu dikatakan tentang kualitas Messi. Dalam 15 tahun terakhir, dia mungkin pemain terbaik di dunia, dan hari ini lagi, dia sangat bagus dan berbahaya,” terang Dalic.

(***)