Menu

Akademisi Sebut Rokok Elektrik Bukan Penyebab Gangguan Pertahanan Gusi Akibat Tembakau

Zuratul 19 Dec 2022, 16:33
Ilustrasi Rokok Eletrik. (Pixabay)
Ilustrasi Rokok Eletrik. (Pixabay)

“Memang masih sangat terbatas, penelitian produk tembakau alternatif di Indonesia. Saya berharap pemerintah atau institusi yang berwenang mendukung penelitian dan kajian lebih lanjut dari produk alternatif tembakau ini agar menjadi jelas bagaimana profil risiko dan dampak pengunaannya,” ujarnya.

Hasil dari kajian tersebut nantinya pun dapat dijadikan sebagai sumber informasi yang akurat, mengingat masih opini dan informasi keliru terhadap produk tembakau alternatif masih berkembang di publik.

Menurut Amaliya, akademisi dan peneliti memiliki peranan penting untuk menyebarkan informasi yang berlandaskan hasil riset kepada masyarakat luas. “Diseminasi dan sosialisasi hasil kajian dapat dilakukan secara masif melalui jurnal terakreditasi, media sosial, dan artikel opini,” ungkapnya.

(***)
 

Halaman: 23Lihat Semua