Bendera Partai Ummat Dikibarkan di Mesjid, Ma'ruf Amin: Tak Baik untuk Keutuhan Jamaah
Potret Wakil Presiden Indonesia, Ma'ruf Amin. (Twitter/Foto)
RIAU24.COM - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan pengibaran bendera partai politik di tempat ibadah, seperti masjid, melanggar aturan dan tidak baik bagi keutuhan jamaah.
"Dalam keutuhan jamaah tidak baik, dan kemudian juga aturan tidak membolehkan," kata Wapres kepada wartawan usai menghadiri Haul Al Maghfurlah Mama KH. TB. Muhammad Falak Abbas ke-51, di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (7/1/2023) malam.
Baca juga: KPK-Dewas Bersiteru, Legislator PDIP: Perburuk Citra di Mata Publik, Harusnya Satu Napas!
Dalam aturan yang berlaku, tidak boleh melakukan kampanye atau pengibaran maupun pembentangan atribut partai di kantor pemerintah, tempat ibadah, dan tempat pendidikan.
"Saya kira (aturan) itu sudah ada, karena itu semua partai harus mematuhi itu dan saya dengar sudah diperingatkan," jelasnya.
Dia mengingatkan masjid memiliki banyak jamaah, dan belum tentu seluruh jamaah itu memiliki aspirasi politik yang sama. Sehingga, pengibaran bendera partai di masjid menurutnya bisa berdampak tidak baik bagi jamaah.
