Menu

Ratusan Penulis, Seniman dan Cendekiawan Israel Minta Jerman dan Inggris Batalkan Kunjungan Netanyahu 

Zuratul 15 Mar 2023, 10:20
Ratusan Penulis, Seniman dan Cendekiawan Israel Minta Jerman dan Inggris Batalkan Kunjungan Netanyahu. (Tempo.co/Foto)
Ratusan Penulis, Seniman dan Cendekiawan Israel Minta Jerman dan Inggris Batalkan Kunjungan Netanyahu. (Tempo.co/Foto)

RIAU24.COM - Ratusan penulis, seniman, dan cendekiawan Israel pada Selasa (14/3/2023) meminta Jerman dan Inggris membatalkan kunjungan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu yang akan datang. 

Mereka mengatakan, rencana Netanyahu merombak sistem peradilan Israel menempatkan negara itu pada jalur yang merusak.

Dalam sepucuk surat yang ditujukan kepada duta besar Jerman dan Inggris di Israel, sekitar 1.000 tokoh Israel mengatakan, Israel berada di tengah krisis paling ekstrem dalam sejarahnya. Netanyahu sedang berusaha mengubah Israel menjadi kediktatoran teokratis.

“Menghadapi kepemimpinan Netanyahu yang berbahaya dan destruktif, dan mengingat perlawanan sipil demokratis yang luas terhadap penghancuran lembaga negara oleh pembuatan undang-undang yang tidak demokratis, kami meminta agar Jerman dan Inggris Raya segera mengumumkan kepada terdakwa Netanyahu bahwa kunjungan kenegaraan yang direncanakan ke negara Anda dibatalkan. Jika kunjungan ini berjalan sesuai rencana, bayangan gelap akan menyelimuti mereka," ujar isi surat itu.

Surat itu ditandatangani penulis terkenal internasional David Grossman, novelis Dorit Rabinyan, sutradara nominasi Oscar Uri Barbash dan sejumlah akademisi, tokoh bisnis, dan profesional. Netanyahu dijadwalkan bertemu dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz pada Kamis (16/3/2023) di Berlin.

Ekspatriat Israel mengatakan mereka mengorganisir protes besar-besaran terhadap kunjungan Netanyahu.  Pemimpin Israel itu dilaporkan juga akan pergi ke Inggris dalam beberapa minggu mendatang.

Halaman: 12Lihat Semua