Menu

5 Tipe Psikopat di Tempat Kerja, Ada yang Mirip Bosmu?

Devi 21 Mar 2023, 15:19
Foto : Suara.id
Foto : Suara.id

RIAU24.COM - Sebuah penelitian telah menemukan sifat psikopat dalam dunia pekerjaan. Siapa sangka, hal tersebut ternyata banyak dimiliki oleh orang yang menduduki kursi pimpinan di dalam perusahaan.

Diperkirakan 1% dari populasi umum memiliki sifat psikopat, dan angka ini naik menjadi 4% di antara para pemimpin dunia bisnis. Kepala eksekutif memiliki prevalensi psikopat tertinggi, kemudian disusul narapidana.

Profesor Renata Schoeman, psikiater dan profesor di University of Stellenbosch Business School (USB), mengatakan bahwa psikopat memiliki sifat yang bisa positif dan mereka bisa sangat sukses dalam bisnis, tetapi mereka juga cenderung menciptakan lingkungan kerja yang toxic dan menciptakan konflik.

"Kami tidak berbicara tentang bos yang 'galak' di sini, tetapi bos yang suka menggertak - banyak di antaranya dapat didefinisikan sebagai psikopat korporat," kata Schoeman, dikutip dari News24.
Schoeman pun menyoroti tipe-tipe psikopat yang umumnya berkeliaran di tempat kerja

1. Psikopat agresif

Psikopat jenis ini cepat bosan dan tertarik pada olahraga serta aktivitas berbahaya. Didominasi laki-laki, tipe psikopat ini sangat pemarah dan kemungkinan besar agresif, kejam, sering mengamuk.


2. Psikopat karismatik

Terlepas dari pesonanya, psikopat karismatik adalah pembohong ulung. Mereka menggunakan karismanya untuk memanipulasi orang.
Menurut Harvard Business Review, alasan utama di balik pesona mereka adalah karena hal itu membuat mereka bisa menutupi kecenderungan psikopatnya.

3. Psikopat narsis

Psikopat egosentris-impulsif adalah jenis psikopat narsis yang melihat dunia sebagai tempat penuh permusuhan. Yang mengerikan, mereka memandang dirinya sendiri sebagai korban dari keadaan.
Mereka juga cenderung merasionalisasi perilaku agresif dan menyalahkan orang lain atas masalah atau kegagalan mereka sendiri.

4. Psikopat primer

Psikopat primer tidak berperasaan, manipulatif, dan jarang merasa ketakutan serta kecemasan. Bagian yang menakutkannya adalah mereka tidak memiliki rasa bersalah atau penyesalan.
Psikopat jenis ini memiliki hubungan yang sangat kuat dengan gangguan kepribadian antisosial dan gangguan kepribadian narsistik.
Jika perilaku bos atau kolega Anda dimotivasi oleh keuntungan pribadi, dan mereka tampaknya kurang memiliki kepekaan emosional terhadap orang lain, Anda mungkin bekerja dengan seorang psikopat.
Orang dengan subtipe psikopat ini juga menunjukkan kecerdasan yang tinggi. Ini membuat mereka mampu melakukan aksi manipulatif dengan cara yang dapat diterima secara sosial.

5. Psikopat sekunder

Psikopat sekunder secara emosional tidak stabil. Meskipun sifat mereka lebih terkait dengan perilaku kriminal, psikopat tipe ini sangat mungkin ditemukan di tempat kerja. Mereka gegabah, impulsif, emosional, cemas, agresif, dan merusak diri sendiri. Namun, tidak seperti psikopat primer, mereka tidak melakukan aksi manipulatif secara terorganisir.
Psikopat sekunder mengalami rasa takut dan penyesalan, tetapi karena gangguan emosionalnya, emosi ini sering ditutupi oleh sikap agresif. ***