Menu

Serang Warga Palestina Sedang Shalat di Masjidil Aqsa, Anggota DPR Ini Kecam Kelakuan Tentara Israel

Satria Utama 8 May 2021, 21:20
Sebanyak 200 warga Palestina terluka dalam bentrokan dengan polisi Israel di Yerusalem Timur. Foto/Al Jazeera
Sebanyak 200 warga Palestina terluka dalam bentrokan dengan polisi Israel di Yerusalem Timur. Foto/Al Jazeera

RIAU24.COM -  Sekitar 200 warga Palestina terluka dalam bentrokan dengan polisi Israel di Yerusalem Timur. Demikian laporan kantor berita Palestina, WAFA, pada Jumat malam.

Bentrokan paling kejam terjadi di dekat Masjid al-Aqsa , di mana peluru karet, granat kejut, dan gas air mata digunakan polisi Israel untuk melawan massa Palestina. Setelah itu, lebih dari 200 petugas menyerbu halaman dan ruang sholat masjid, memaksa jamaah meninggalkan bangunan itu.

Seorang pria asal Jenin Palestina, kehilangan matanya akibat serangan brutal pasukan Israel di Masjid Al-Aqsa beberapa waktu lalu.

“Kekejaman zionis semakin membabi-buta, bahkan di waktu Ramadhan ini mereka terus mengintimidasi dan menghalang-halangi muslim Palestina untuk beribadah di masjid Al-Aqsa,” ungkap akun Instagram @actforhumanity.

“Sahabat, jangan sampai butanya hati kita membuat jutaan saudara Palestina buta hingga kehilangan matanya. Ayo bantu mereka yang kini sedang berduka!” papar actforhumanity.

Merespons kondisi ini, Anggota Komisi I DPR RI, Sukamta mengecam keras tindakan Polisi Israel yang dilaporkan menyerang warga Palestina pada Jumat malam (7/4) di Masjid Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem Timur kompleks Al-Aqsa yang menyebabkan sedikitnya 53 orang sipil terluka.

Halaman: 12Lihat Semua